Minggu, 26 Februari 2012

Bicara Pada Bintang

Bulu mataku kali kedua tanggal
Jadi, merasa dirindukan oleh seseorang
Kamu kah sayang ??

Buang saja munafikmu itu, sayang ,untuk sementara
Takkan lama
Termenunglah tentang kita
Tentang kita
Yang kamu jauhkan dari segala
Lalu , ungkapkan saja
pada buku harian ~ yang aku telah lupa warnanya
yang ku hadiahkan padamu pada bulan ke sembilan., berbungkus sedikit pengorbanan (tidak diacuhkan sama sekali olehmu)
Dan mungkin masih terendus bau parfumku - Mustika Puteri Body Splash Chrysant

Sesekali , sebelum kau terlelap menuju tidurmu, sayang
Lihat tembok kamarmu, lebih tepatnya adalah sebelah kanan dari ranjangmu
Sesuatu disana
Sebanyak tiga , akan bersinar dalam kegelapan
Indah bukan ?
Memandangnya bersama segenap kerinduan
Masih ada bulir kesedihan ?
Ketika aku bergelayut manja dalam hati dan pikiran ?







Rossa - Bicara Pada Bintang
Pernah kau berkata
Bila ku merindu
Bicara saja bintang kan mendengar
Maka kau kan merasakannya
Aku tahu diri
Semua takkan mungkin
Biarkan saja semua jadi kenangan yg mungkin
Takkan terlupa sampai kau menua
Biar saja
     * Pengantar pertemuan kita
        Semoga :))



fidget

1 komentar:

  1. Nice posting. Diksi yang dipakai sederhana dan to the point tanpa mengesampingkan beberapa personifikasi bintang yang juga dirangkai dengan rapi.
    Keep blogging and thanks for blogwalking in #TentangHujan :)

    BalasHapus