Kenangan dan bayangan, takkan mengembalikanmu pada dirimu
Mereka hanya membelaimu, melarangmu untuk melangkah
Mereka hanya sahabat sialan yang terlampau indah
Ku pikir itu salah, sayang
Kamu tidak berwujud bayangan kan ? Atau sedang berada dalam ruang yang bernama kenangan ??
Kamu nyata
Kamu ada
Aku sanggup menghadirkanmu sesuka aku
Aku mencintaimu, sayang
Mencintai ulas senyummu
Mencintai dekapan hangatmu
Mencintai pesan singkatmu
Mencintai jalan berdampingan denganmu
Jangan tertawa, sayang, jangan !!
Aku sedang berpura-pura bahwa kamu memang sedang berada dihadapanku kini
Aku mencintaimu, sayang
Yang menjadi masalaluku dan entah akan terubah oleh takdir masadepanku
Mencintai ulas senyummu
Yang senantiasa tanpa henti dipikiranku
Mencintai dekapan hangatmu
Mencintai jalan berdampingan denganmu
Jangan tertawa, sayang, jangan !!
Aku sedang berpura-pura bahwa kamu memang sedang berada dihadapanku kini
Aku mencintaimu, sayang
Yang menjadi masalaluku dan entah akan terubah oleh takdir masadepanku
Mencintai ulas senyummu
Yang senantiasa tanpa henti dipikiranku
Mencintai dekapan hangatmu
Yang kau hantarkan kelewat doa sujudmu
Mencintai pesan singkatmu
Yang sekian lama membusuk diponselku
Mencintai jalan berdampingan denganmu
Yang memunguti beka-bekas jejak kita ditidur malamkuYang sekian lama membusuk diponselku
Mencintai jalan berdampingan denganmu
*Susssstttt sudah ku bilang, sayang, jangan tertawa !!
fidget
Tidak ada komentar:
Posting Komentar